detailsguru.com – Cara Menyimpan MPASI – MPASI atau makanan pendamping ASI adalah makanan yang diberikan kepada bayi usia 6 bulan ke atas sebagai tambahan ASI eksklusif. MPASI bertujuan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi yang semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan dan perkembangannya. MPASI juga berfungsi untuk melatih kemampuan mengunyah, menelan, dan mencicipi berbagai rasa makanan.
MPASI sebaiknya disiapkan dengan bahan-bahan segar, bersih, dan sehat. Namun, terkadang kita tidak punya waktu atau kesempatan untuk membuat MPASI setiap kali bayi lapar. Untuk itu, kita bisa membuat MPASI dalam jumlah banyak dan menyimpannya untuk digunakan di lain waktu. Namun, bagaimana cara menyimpan dan menghangatkan MPASI yang benar agar kualitas dan kandungan nutrisinya tetap terjaga?
Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan:
Cara Menyimpan MPASI yang Benar
- Pilih wadah yang bersih, kering, dan tertutup rapat. Anda bisa menggunakan wadah plastik yang aman untuk makanan, seperti yang berlabel food grade atau BPA free. Anda juga bisa menggunakan wadah kaca atau stainless steel yang tahan panas dan dingin.
- Bagi MPASI menjadi porsi-porsi kecil sesuai dengan kebutuhan bayi. Anda bisa menggunakan cetakan es batu, sendok takar, atau gelas ukur untuk membagi porsi MPASI. Hal ini akan memudahkan Anda saat menghangatkan MPASI nanti.
- Beri label pada wadah MPASI dengan menuliskan nama makanan, tanggal pembuatan, dan tanggal kadaluarsa. Hal ini akan membantu Anda untuk mengatur stok MPASI dan menghindari pemborosan.
- Simpan MPASI di dalam freezer dengan suhu minimal -18 derajat Celsius. Jangan simpan MPASI di dalam lemari es biasa karena suhunya tidak cukup dingin untuk membunuh bakteri. Jika disimpan di freezer, MPASI bisa bertahan hingga 3 bulan.
- Jangan menyimpan MPASI yang sudah dicairkan atau dipanaskan kembali di dalam freezer. Hal ini bisa merusak tekstur, rasa, dan nutrisi MPASI. Jika ada sisa MPASI yang tidak habis dimakan oleh bayi, sebaiknya dibuang saja.
[silo-related target=”_blank” title=”MPASI Salmon: Pilihan Makanan Bergizi untuk Si Kecil” url=”https://detailsguru.com/mpasi-salmon/” gambar=””]
Cara Menghangatkan MPASI
- Keluarkan MPASI dari freezer dan pindahkan ke lemari es biasa beberapa jam sebelum disajikan. Hal ini bertujuan untuk mencairkan MPASI secara perlahan dan merata. Jangan mencairkan MPASI dengan suhu ruang atau air panas karena bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri.
- Panaskan MPASI dengan cara direbus atau dimicrowave. Jika menggunakan panci, masukkan MPASI ke dalam panci bersama sedikit air dan panaskan dengan api kecil sambil diaduk-aduk sampai mendidih. Jika menggunakan microwave, masukkan MPASI ke dalam wadah yang tahan panas dan microwave dengan suhu tinggi selama 15 detik. Jika belum panas merata, aduk-aduk dan microwave lagi sampai panas.
- Aduk-aduk MPASI sampai rata dan periksa suhunya dengan jari atau sendok sebelum diberikan kepada bayi. Pastikan suhunya tidak terlalu panas atau terlalu dingin agar bayi nyaman saat makan. Jika terlalu panas, dinginkan dulu dengan cara meniup-niup atau menambahkan sedikit air matang.
- Sajikan MPASI dalam keadaan hangat dan segar. Jangan biarkan MPASI terlalu lama terpapar udara karena bisa menyebabkan oksidasi atau perubahan warna, rasa, dan nutrisi MPASI.
[silo-related target=”_blank” title=”MPASI Brokoli: Memperkenalkan Si Super Brokoli untuk Si Kecil!” url=”https://detailsguru.com/mpasi-brokoli/” gambar=””]
Manfaat Memberikan MPASI yang Benar
Memberikan MPASI yang benar kepada bayi tidak hanya penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya, tetapi juga untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Berikut ini adalah beberapa manfaat memberikan MPASI yang benar yang perlu Anda ketahui:
- Meningkatkan status gizi bayi: MPASI yang benar dapat memberikan asupan kalori, protein, lemak, karbohidrat, vitamin, mineral, dan zat gizi lainnya yang sesuai dengan kebutuhan bayi. Hal ini dapat membantu mencegah kekurangan gizi, anemia, atau stunting pada bayi.
- Meningkatkan sistem imun bayi: MPASI yang benar dapat memberikan zat-zat yang dapat meningkatkan sistem imun bayi, seperti zat besi, seng, vitamin A, vitamin C, dan probiotik. Hal ini dapat membantu melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi, seperti diare, batuk, pilek, atau demam.
- Meningkatkan perkembangan otak bayi: MPASI yang benar dapat memberikan zat-zat yang dapat meningkatkan perkembangan otak bayi, seperti asam lemak omega-3, asam folat, yodium, dan kolin. Hal ini dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, memori, konsentrasi, dan belajar pada bayi.
- Meningkatkan perkembangan motorik bayi: MPASI yang benar dapat memberikan zat-zat yang dapat meningkatkan perkembangan motorik bayi, seperti kalsium, fosfor, magnesium, dan vitamin D. Hal ini dapat membantu meningkatkan pertumbuhan tulang, gigi, otot, dan saraf pada bayi.
- Meningkatkan perkembangan sosial dan emosional bayi: MPASI yang benar dapat memberikan kesempatan bagi bayi untuk belajar mengunyah, menelan, dan mencicipi berbagai rasa makanan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kemampuan sensorik, komunikasi, dan interaksi sosial pada bayi.
Itulah beberapa cara menyimpan dan menghangatkan MPASI yang benar agar kualitas dan kandungan nutrisinya tetap terjaga. Dengan cara ini, Anda bisa memberikan MPASI yang sehat dan lezat untuk bayi Anda tanpa harus repot membuatnya setiap saat.
